BPBD Sosialisasikan Cara Mendata Kehilangan dan Kerusakan Pascabencana

PARE PARE - Pemerinta Kota ( Pemkot) Pare pare melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah   ( BPBD), melaksanakan sosialisasi penilaian Kehilangan Kerusakan dan Pascabencana. 

Kegiatan ini, melibatkan 140 peserta perwakilan dari 22 Kelurahan di Kota Pare pare acara tersebut dilaksanakan di Hotel Bukit Kenari Rabu 23/2/2022.secara protokol kesehatan yang ketat.

Baca juga: Tony Rosyid: Jika Jakarta Bebas Banjir, Apakah Ibu Kota akan Tetap Pindah?

Kepala Pelaksana, Rusli menjelaskan, kegiatan sosialisasi itu dilaksanakan untuk diberikan penahaman kepada peserta sosialisasi tersebut terkait pendataan dan rehabilitasi rumah korban Bencana. 

" Secara teknis dijelaskan dalam kegiatan sosialisasi ini mulai dari pendataan hingga persuratan untuk permintaan bantuan, seperti bantuan materil yang selama ini ditangani BPBD atau pun persuratan keep Dinas PUPR, "ucapnya.

Baca juga: Plt Gubernur Sulsel Sampaikan 4 Aturan 2021, Salah Satunya Perayaan Tahun Baru Dilarang di Beberapa Tempat

Sekda Kota Pare pare H. Iwan Asaad, yang mengawal kegiatan sosialisasi itu menyampikan kegiatan itu Kerusakan wadah untuk membangun pemahaman yang sama saat terjadi Bencana alam ataupun pasca bencana.

" Bahkan kemungkinan tanda - tanda atau gejala akan terjadinya bencana, termasuk dalam penilaian besaran kerugian dialami warga yang terkena bencana, " kata Iwan Asaad.                          ( Nur Arif) Pare pare Sulsel. 

Baca juga: Paparkan Capaian 2021 dan Program Strategis 2022, Dinas Kominfo Sulsel Undang 16 OPD